Berbeda dengan lagu-lagu sebelumnya, penamaan rilisan terbaru ini merupakan hasil diskusi secara mendalam antara Difki Khalif dan tim Musica Studio’s agar lebih mudah dicari dan ditemukan. Menurut Difki, “Penamaan judul Lamunan Di Kota Itu, tercetus dari gue dan tim Musica dengan mencari keyword yang mudah dicari.
Awalnya cuma ‘Lamunan’, tapi gue pengen ada kata ‘Kota’ karena nama-nama kota di lagu ini jadi karakter penting”. Lagu Lamunan Di Kota Itu, akan menjadi pembuka di rilisan album yang akan mendatang, berjudul “Biography”.
Bertemakan percintaan dan kerinduan, ‘Lamunan Di Kota Itu’ diceritakan dari sudut pandang lain sesuai dengan karakteristik Difki dalam menulis lagu. Lagu ini menceritakan tentang liburan dan keindahan dari sudut-sudut kota yang mengingatkan dirinya akan sang kekasih yang dirindukan olehnya.
Dalam penulisan lagu ini, Difki Khalif bekerja sama dengan DM dan Ricky Johannes sebagai Music Producer, serta Kamga sebagai Vocal Director. “Dapat dikatakan, proses kreatifnya cukup panjang. Gue menjalankan workshop di Sentul selama lima hari. Notasi lagu sudah jadi duluan, lalu lirik terbentuk setelahnya. Gue pengen sebuah cerita yang unik dan berbeda. Akhirnya gue masukin nama-nama kota seperti Jakarta, Bandung, Kuta, Paris, dan Cappadocia,” jelas sepupu dari Ariel NOAH ini.